(function() { (function(){function b(g){this.t={};this.tick=function(h,m,f){var n=void 0!=f?f:(new Date).getTime();this.t[h]=[n,m];if(void 0==f)try{window.console.timeStamp("CSI/"+h)}catch(q){}};this.getStartTickTime=function(){return this.t.start[0]};this.tick("start",null,g)}var a;if(window.performance)var e=(a=window.performance.timing)&&a.responseStart;var p=0=c&&(window.jstiming.srt=e-c)}if(a){var d=window.jstiming.load; 0=c&&(d.tick("_wtsrt",void 0,c),d.tick("wtsrt_","_wtsrt",e),d.tick("tbsd_","wtsrt_"))}try{a=null,window.chrome&&window.chrome.csi&&(a=Math.floor(window.chrome.csi().pageT),d&&0=b&&window.jstiming.load.tick("aft")};var k=!1;function l(){k||(k=!0,window.jstiming.load.tick("firstScrollTime"))}window.addEventListener?window.addEventListener("scroll",l,!1):window.attachEvent("onscroll",l); })();

Sunday, April 6, 2008
Carlos the Jackal, legenda penjahat modern (1)

Ferry Herlambang


Nama aslinya adalah Ilich Ramírez Sánchez, kelahiran Venezuela pada 12 Oktober 1949. Dia meng-klaim dirinya sebagai revolutioneris kiri. Sejarah petualangannya dimulai dari pengeboman sampai penyerangan ke kantor OPEC di Wina yang menyebabkan tewasnya tiga orang. Selama bertahun-tahun, dia menjadi buronan internasional. Sekarang dia berada di balik jeruji besi di penjara Clairvaux Prison, Perancis.

Dia mendapatkan nama alias "Jackal" oleh media, terutama The Guardian ketika novel Frederick Forsyth yang berjudul The Day of the Jackal ditemukan di tempay persembunyian Carlos.

Ramírez Sánchez lahir di Caracas, Venezuela. Dia pernah mengenyam pendidikan di Stafford House College di Kensington. Tahun 1968 menyuruhnya untuk kuliah di universitas Sorbonne Perancis tetapi dia lebih memilih untuk mengambil kuliah di universitas Patrice Lumumba University di Moskow in Moscow.

Setelah tahun-tahun itu dia tercatat pernah bergabung dengan Front Pembebasan Palestina di Amman, Jordan. Ketika itulah dia mendapatkan nama samaran Carlos.Dia tercatat bertanggungjawab pada serangan yang gagal ke Bank Hapoalim di London, serangan bom yang menewaskan tiga wartawan Perancis dan beberapa serangan lainnya.

Pada tanggal 27 Juni 1975 salah satu rekan Carlos tertangkap dan memberikan banyak keterangan tentang dirinya.Ketika tiga orang polisi mencoba menangkapnya, Carlos menembak dua dari mereka lalu meloloskan diri ke Beirut melalui Brussels.



Bersambung...........



posted by FerryHZ at 10:49 AM | Permalink |


1 Comments: