(function() { (function(){function b(g){this.t={};this.tick=function(h,m,f){var n=void 0!=f?f:(new Date).getTime();this.t[h]=[n,m];if(void 0==f)try{window.console.timeStamp("CSI/"+h)}catch(q){}};this.getStartTickTime=function(){return this.t.start[0]};this.tick("start",null,g)}var a;if(window.performance)var e=(a=window.performance.timing)&&a.responseStart;var p=0=c&&(window.jstiming.srt=e-c)}if(a){var d=window.jstiming.load; 0=c&&(d.tick("_wtsrt",void 0,c),d.tick("wtsrt_","_wtsrt",e),d.tick("tbsd_","wtsrt_"))}try{a=null,window.chrome&&window.chrome.csi&&(a=Math.floor(window.chrome.csi().pageT),d&&0=b&&window.jstiming.load.tick("aft")};var k=!1;function l(){k||(k=!0,window.jstiming.load.tick("firstScrollTime"))}window.addEventListener?window.addEventListener("scroll",l,!1):window.attachEvent("onscroll",l); })();

Monday, May 17, 2010
Buku termahal


Naskah kuno Leicester (The Codex Leicester ) adalah salah satu buku termahal di dunia yang pernah terjual. Buku ini dibeli oleh begawan IT Bill Gates pada lelang di tahun 1994 pada kisaran harga $ 30.80 juta (tiga milyard rupiah jika kurs dollar sepuluh ribu.)

Ditulis antara tahun 1506 dan 1510, naskah Leicester berisi pemikiran hebat dari seniman renaisan, ilmuwan dan pemikir Itali, Leonardo da Vinci.

Codex adalah nama yang diberikan oleh Thomas Coke, yang kemudian dikenal sebagai Earl of Leicester pertama, dibeli pada tahun 1717. Secara fisik, naskah ini tersusun dari 18 lembar kertas, masing-masing terlipat menjadi dua dan ditulisi pada kedua sisinya sehingga menjadi 72 halaman lengkap. Naskah ini ditulis dengan tulisan tangan dengan bahasa Itali oleh Leonardo, menggunakan penulisan yang jamak, dihiasai oleh banyak gambar dan diagram.

Naskah ini dipamerkan untuk umum setiap tahun sekali di kota-kota yang berbeda di seluruh dunia.

Di bawah ini adalkah foto-foto terkait buku tersebut.





Terjemahan bebas,

Sumber dan foto dari sini.

posted by FerryHZ at 6:57 PM | Permalink | 0 comments
Sunday, May 9, 2010
Nullum Desiderium


Aku menemuimu di simpang tiga tanpa utara
Engkau masih seperti dulu, berpayung cuaca.
Tak ada bicara atau janji-janji gula
Hanya kau, aku dan jarak yang telah hilang rasa

Kata orang ini tentang indah anugrah
Katamu hanya alir air atau angin semilir
Aku tak mengangguk atau menunduk
Bicaramu adalah hasil pikir didikan takdir

Selamat pagi saja untukmu, perempuan berkebaya sesal
Waktu melaju, tak ada ruang pagi penunggu


posted by FerryHZ at 2:11 AM | Permalink | 0 comments