Alfred Bernhard Nobel (1833-1896), ahli kimia Swedia, penemu dan seorang dermawan lahir di Stockholm, Swedia. Setelah menyelesaikan pendidikannya di Saint Petersburg, Russia, dan di Amerika mengambil jurusan mechanical engineering, dia kembali ke Saint Petersburg untuk bekerja membantu ayahnya mengembangkan ranjau, torpedo dan hal-hal lain yang berhubungan dengan bahan peledak.

Setelah kematian adiknya dan beberapa orang akibat ledakan di tahun 1864, dia mengembangkan cara-cara yang aman untuk menangani nitroglycerin. Tahun 1867, Nobel berhasil pada usahanya tersebut, dia menggunakan wadah yang terbuat dari bahan organik untuk mengurangi sifat nitroglycerin yang gampang menguap.

Kemudian dia membuat sebuah produk baru yang dia beri nama dinamit. Selanjutnya, dia membuat beberapa produk baru di antaranya adalah ballistite.

Sampai saat kematiannya, Nobel mengontrol beberapa pabrik bahan peledak yang tersebar di penjuru dunia. Dia akan menyisihkan $9 juta untuk mendanai sebuah acara tahunan yang akan di kenal sebagai penghargaan Nobel. Hadiah Nobel di bagi menjadi beberapa kategori yaitu: fisika, kimia, kedokteran, kesusasteraan dan perdamaian dunia. Selanjutnya bidang ekonomi di masukkan pada tahun 1969.

Untuk penghargaan yang dia berikan, Nobel berkata,” penghargaan ini di persembahkan untuk menghargai penemuan yang paling berguna untuk umat manusia.”

Penghargaan Nobel merefleksikan ketertarikan Alfred Nobel sendiri; sebagai seorang peneliti kimia, dia mampu berbicara beberapa bahasa, suka bepergian dan seorang penulis puisi.